tante Erika .... kedatangannya ke rumah tante Ayano membuatku tertekan.... Tante Erika sering mengunjungi rumah Tante Ayano sekarang.... seolah dia ingin aku mendengar setiap kata eank terucap dari mulutnya.... dan itu benar....
meski aku tau aku akan sakit hati... aku tetap saja mendengarkan atau lebih tepatnya menguping pembicaraannya *gak enak bnget bhsanya 'menguping'?* .... aku tak peduli,, walau aku sakit hati tapi aku harus tau bgaimana pndapat orang" sekarang trhdap mama... aku hrus tau pasti tanggapan orang" sekitar.... tapi sepertinya tanpa mendengarkan pmbicaraan tante Erika pun,, aku akan tau..... karena takdir eank akan menjawab semua teka teki ini...
aku berjalan pulang saat matahari sedang terik-teriknya.. peluh membasahi tubuhku selalu kuseka dengan punggun tanganku.... ah... panas banget sih?? nggak tau apa aku kering kaya' gini??runtukku dalam hati.. aku menoleh ke arah samping,, ad orang rupanya... kucoba kusapa dia...
"siang pak.. " sapaku seramah mungkin. tapi orang itu tak menjawab,, entah karena tak mendengar sapa ku atau apa .... aku sedikit heran tapi terus kulanjutkan perjalanan ku.....
Baru saja aku melangkah sekarang di depanku ada ibu-ibu eank sedang asyik menggosip... kusapa pula mereka...
"Siang bu..." sambil tersenyum kuucapkan kalimat itu... tapi eank kuterima hanya tatapan sinis dari mereka dan sebagian berbisik-bisik sesekali melirikku.... perasaanku makin tak enak dan kuputuskan untuk m'prcpat langkahku menuju rumah tante Ayano...
ternyata kejadian tadi.... terus kualami slama berminggu-minggu.... aQ hidup bagaikan mawar di tengah padang pasir... (?) .... sendiri ,, nggak ada eank peduli... tapi untung,, ada tante Ayano eank ada di sampingku... selagi ayah tiriQ pergi ke luar pulau dan ibuQ eank mnyndiri.... hanya tante Ayano tmpatku mengadu...*kyo op aeh..*
dan sekian cerita sepenggal kesedihanku for this day.... besok aq crita" lagi deh!!
see U ^^
Rabu, 08 Desember 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar